MTS TERPADU AR-ROIHAN LAWANG

Madrasah Tsanawiyah Terpadu Ar-Roihan Lawang mempunyai program Madrasah Literasi di tengah pandemi covid 19 yang melanda negeri. Meskipun bukan program baru, setidaknya program yang dirancang ini diharapkan mewarnai kehiduan keseharian siswa yang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah untuk beberapa waktu ke depan. Program Literasi yang dirancang antara lain: 1. Perpustakaan digital. Melalui iPusnas dan Perpustakaan Kemendikbud yang mempunyai koleksi buku banyak, siswa dapat memilih buku-buku yang akan dibaca secara digital melalui gadget mereka. 2. Club baca buku. Club baca buku merupakan program tukar bacaan dan cerita tentang sinopsis buku yang dibacakan dalam sebuah kelompok kecil antar teman. 3. Wajib menuntaskan membaca buku dalam dua pekan. Siswa diwajibkan membaca sebuah buku non teks pelajaran dalam dua minggu dan dibuktikan dengan laporan resensi buku yang dibaca tersebut. 4. Pembuatan buletin madrasah. Pembuatan buletin madrasah setiap bulan sekali yang meliba

Berdasarkan data Satgas Penanggulangan Covid-19 pada bulan Juni 2020 menunjukkan bahwa daerah dengan zona merah, oranye, dan kuning masih banyak di Indonesia. Sebanyak 429 kabupaten dan kota masih terdampak penyebaran virus yang masih menjadi pusat perhatian dunia ini. Padahal dalam zonasi yang dianggap berbahaya tersebut sekitar 94% peserta didik berada. Maka pada satuan pendidikan pada zona-zona tersebut dianjurkan tetap melanjutkan Belajar dari Rumah (BDR) pada tahun ajaran baru 2020/2021 yang berawal pada bulan Juli. Menyikapi hal tersebut, Madrasah Tsanawiyah Terpadu Ar-Roihan Lawang sudah mengantisipasi dengan melakukan pembelajaran yang disusun secara sistematis melalui aplikasi E-Learning Madrasah. E-Learning Madrasah adalah produk dari madrasah bertujuan untuk menunjang proses pembelajaran di satuan RA, MTs, dan MA yang dirancang lebih terstruktur, menarik, dan interaktif. Aplikasi ini memiliki 6 role akses, yaitu: operator madrasah, guru mata pelajaran, guru bimbin