MTS TERPADU AR-ROIHAN LAWANG

Senin (31/10) menjadi hari yang mendebarkan bagi para peserta lomba Bulan Bahasa yang diselenggarakan di MTs. Terpadu Ar-Roihan Lawang. Hal yang mendebarkan itupun berlalu saat pengumuman pemenang lomba Bulan Bahasa dibacakan setelah upacara bendera.  Seperti diketahui bahwa Master Ar-Roihan mengadakan lomba internal dan eksternal pada perhelatan untuk memperingati Bulan Bahasa pada tahun 2022. Lomba eksternal adalah lomba tingkat nasional yang diperuntukkan bagi siswa SD/MI seluruh Indonesia untuk menyimpulkan pesan moral dari sebuah buku cerita yang telah dibaca. Sedangkan lomba intenal terdiri dari lomba membuat cerpen dan lomba bercerita. Pemenang Lomba Menulis Cerpen dalam rangka peringatan Bulan Bahasa MTs Terpadu Ar-Roihan Lawang tahun 2022 mendapatkan kesempatan antara lain: 6 besar naskah yang akan dibukukan adalah, karya: Ruqoyah, Valencia Aurelia Antonio, Rasya Rezky Praditya, Renaatha, Anindya Sulistya, dan Aisyah Zukhruf. Sementara pemenangnya adalah: Juara 3, judul Rindu

Tim Al-Banjari Madrasah Tsanawiyah Terpadu Ar-Roihan Lawang yang merupakan ekstra kurikuler di bawah bimibingan Riki Setyo Budi mendapat kesempatan untuk ikut memeriahkan Hari Santri 2022. Sejumlah 10 anggotanya mengikuti pawai Hari Santri yang diselenggarakan MIT Ar-Roihan pada Jumat (21/10).  Tim Al-Banjari yang sudah beberapa kali tampil di acara-acara Master Ar-Roihan Lawang, seperti saat perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dan ditampilkan juga pada saat penilaian kinerja kepala madrasah. Sesuatu yang agak berbeda adalah jika penampilan hari ini mereka harus melakukan kirab dan berjalan sekitar 3 km di seputaran Lawang. Al-Banjari sendiri merupakan satu dari beberapa ekstrakurikuler yang dikembangkan di Madrasah Tsanawiyah Terpadu Ar-Roihan Lawang. Tentu pada saat mengikuti kegiatan ekstra, maka bakat minat serta potensi-potensi yang ada pada diri siswa juga akan dilejitkan. Itulah yang menjadi tujuan belajar di Master Ar-Roihan, bahwa semua siswa adalah bintang dan mereka pasti memp

Kamis (20/10) menjadi hari yang paling ditunggu-tunggu siswa MTs. Terpadu Ar-Roihan Lawang karena hari itu dilaksanakan outbond seluruh siswa di madrasah tsanawiyah ini. Untuk tahun ini yang dipilih menjadi lokasi adalah Bumi Perkemahan Bedengan di Kecamatan Dau Kabupaten Malang.  Rombongan yang berjumlah seluruh siswa dan semua guru MTs. Terpadu Ar-Roihan Lawang terbut memulai keberangkatan pukul 07.30 WIB yang didahului dengan salat Duha berjamaah. Kali ini untuk benar-benar merasakan petualangan, armada yang digunakan adalah truk TNI yang berjumlah 3 armada. Tentu ini pengalaman baru sebab belum ada siswa yang naik mobil TNI.  Untuk menjangkau lokasi diperlukan waktu sekitar 1,5 jam. Kemudian rombongan tiba di depan gapura Selamat Datang di Bumi Perkemahan Bedengan Dau. Sayangnya satu tryk yang berukuran besar tidak dapat memasuki gapura yang rendah dan harus tinggal di parkiran. Selanjutnya rombongan yang truknya diparkir terpaksa harus ikut rombongan lain. Petualangan pun makin se

Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) di MTs. Terpadu Ar-Roihan Lawang merupakan penilaian tahunan yang dilakukan oleh pengawas bina. Pada tahun ini PKKM dilaksanakan pada Selasa (18/10) oleh Pengawas Bina Drs. Akhmad Suharto dan Yuli Nur Rokhmawati, M.Pd. Acara PKKM tersebut digelar di aula MTs. Terpadu Ar-Roihan dari pukul 08.00 hingga pukul 13.30 WIB. Menariknya di acara PKKM tahun ini terdapat tampilan-tampilan oleh siswa Master Ar-Roihan. Performance tersebut di antaranya penyambutan yel-yel Ar-Roihan oleh kelas VIIIA, penampilan al-banjari oleh ekskul al-banjari, presentasi dari pemenang lomba karya tulis ilmiah dari ekskul KTI, dan persembahan lagu dari siswa berkebutuhan khusus yang tergabung dalam heaven voice.  Pemaparan program yang disertai dengan video-video kegiatan dijelaskan oleh kepala madrasah dilanjutkan dengan pemeriksaan berkas dokumen dan bukti fisik kinerja. Acara yang berjalan dengan santai namun penuh dengan bimbingan dari pengawas tersebut ditutup dengan ke

Kurikulum Merdeka yang diterapkan oleh MTs. Terpadu Ar-Roihan Lawang pada tahun pelajaran 2022/2023 ini harus dikuatkan agar guru-guru mampu melaksanakannya dengan baik. Karena itulah Kepala MTs. Terpadu Ar-Roihan Lawang menyambut baik guru penggerak angkatan V, Eny Widayati yang melakukan diseminasi di Master Ar-Roihan pada Sabtu (15/10). Kesempatan belajar tersebut diikuti oleh 12 guru Master Ar-Roihan disertai pula oleh Kepala Madrasah, Redite Kurniawan di kelas VIIIB lantai 1. Dalam acara tersebut narasumber yang berasal dari SMPN 2 Lawang tersebut mengemukakan tentang paradigma yang harus diubah dalam pendidikan, yaitu dari teacher centre learning menjadi students center learning yang lebih berpihak dan berpusat pada peserta didik. Acara belajar bersama ini juga selain menambah pengetahuan juga menjadi penguatan implementasi kurikulum merdeka yang sudah diterapkan di kelas VII di MTs. Terpadu Ar-Roihan Lawang. 

Tim Club Hidroponik MTs. Terpadu Ar-Roihan Lawang yang berjumlah 4 siswa beserta guru pembinanya, Muhammad Zidane melakukan pembelajaran langsung ke Desa Sekarpuro Kecamatan Pakis untuk Sinau Adiwiyata pada Sabtu (8/10). Desa Sekarpuro sendiri merupakan Desa Berseri tingkat Mandiri Desa yang berada di Kecamatan Pakis Kabupaten Malang. Para siswa ini melakukan banyak hal di desa tersebut, di antaranya dengan belajar mengidentifikasi tanaman, kunjungan ke bank sampah dan TPS 3 R, banana circle, drainase dan sanitasi, herbal plant, tapak tilas air, karbon dan sampah, pengenalan biopori, serta barcode tanaman. Tentu ini merupakan kegiatan yang menyenangkan bagi siswa yang tergabung di Club Hidroponik Master Ar-Roihan. Harapan dari kegiatan ini adalah apa yang telah dipelajari di tempat tersebut dapat diterapkan di MTs. Terpadu Ar-Roihan Lawang. Sejauh ini Master Ar-Roihan berusaha menjadi madrasah hijau dengan membuat taman madrasah serta green house hidroponik sebagai salah satu dari bagi

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW diselenggarakan dengan meriah di MTs. Terpadu Ar-Roihan Lawang pada Jumat (7/10). Acara yang bertempat di aula Master Ar-Roihan tersebut diikuti oleh seluruh siswa dan guru dengan memakai baju putih dan hitam. Maulid Nabi yang dilaksanakan di MTs. Terpadu Ar-Roihan tersebut bertema Meneladani Akhlak Rasulullah sebagai Pribadi yang Cerdas dan Berakhlakul Karimah di Era Digital Dalam sambutannya, Kepala Master Ar-Roihan menyinggung era digital yang dipenuhi dengan informasi beragam hingga membuat para siswa terlena. Untuk itulah perlu recharge kembali untuk merenungkan perjuangan Nabi Muhammad SAW yang ingin umatnya menuju ke jalan terang benderang. Pada peringatan Maulid Nabi ini, para siswa seharusnya tidak hanya mendengar ceramah yang disampaikan oleh ustadz, namun juga benar-benar meneladani akhlak Rasulullah SAW. Sementara itu sebagai pembawa mauidho hasanah, M. Chosim mengungkapkan bahwa Rasulullah sangat mementingkan umatnya sehingga sesaat sebe